#OctoberWish

Everything is never as it seems.



CALIFORNIA - Selama ini Google Street View ditentang banyak orang sebab dianggap melanggar privasi dengan penampakan muka seseorang yang bisa dilihat oleh pengguna layanan tersebut. Namun, nampaknya masalah itu sebentar lagi akan segera teratasi. 

Pasalnya sebuah perangkat lunak yang dikembangkan oleh mahasiswa University of California, San Diego mampu menghilangkan penjalan kaki di daerah umum yang masuk wilayah Google Street View.

Perangkat lunak ini sendiri bekerja dengan mengidentifikasi bentuk-bentuk manusia dalam gambar dan menghapus mereka. Kemudian mengisi kekosongan dengan piksel dari apa pun di belakang orang tersebut, seperti dinding, rumput, trotoar, batu bata dan sebagainya.

Software ini sendiri sama dengan teknik yang sama digunakan dalam program mengedit foto, tapi mereka memerlukan sejumlah manipulasi manual. Demikian yang dilansir melalui PC World, Rabu (11/8/2010).

Street View akhir-akhir ini memang tengah menuai kontroversi. Di satu sisi, banyak orang yang terbantu dengan layanan ini namun banyak pula yang merasa risih karena privasi mereka terganggu.

Pasalnya, Street View mengambil foto-foto gedung atau jalan dan menampilkannya dengan detail. Sehingga banyak yang khawatir layanan ini digunakan oleh penjahat untuk memata-matai rumah atau gedung yang diincar.

Bahkan, negara di Eropa lainnya termasuk Inggris, Jerman, Austria dan Italia pun terang-terangan memprotes Google. Terlebih lagi ketika tahu bahwa raksasa internet itu juga mengumpulkan data akses Wi-Fi penduduk mereka. Negara-negara tersebut sepakat menganggap Google telah melanggar hak privasi warganya.
(tyo)

(okezone.com)

0 Response for the "Ditemukan Software 'Penghapus' Orang dari Google Street"

Post a Comment